Frans Ansanay
Frans Ansanay

Jakarta – Bertempat di Gran Melia Hotel, Sabtu (5/6/2021), Dewan Pimpinan Pusat Persatuan Inteligensia Kristen Indonesia (DPP PIKI) periode 2015-2020 ke pengurus periode 2020-2025 yang dipimpin Badikenita Putri Sitepu. Acara serah terima ini disaksikan oleh Ketum PGI Pdt. Gomar Gultom sebagai saksi mewakili lembaga keumatan Kristiani.

Acara dimulai dengan ibadah yang dipimpin Pdt. Margie Ririhena de Wanna dengan liturgos Pdt. Norita Yudiet Tampoa.

Setelah ibadah, acara serah terima dimulai dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan mengheningkan cipta yang dipimpin Ketum PIKI periode 2015-2020 Bakti Nendra Prawiro. Kemudian Abrianto Lumbangaol membacakan pembukaan AD/ART PIKI. Lalu disambung dengan Sekjen DPP PIKI 2020-2025 sekaligus sekretaris formatur Audy Wuisang.

Diantara para pengurus yang terdiri dari senator Indonesia, pengusaha, teolog, profesional, akademisi dan lain-lain, terdapat seorang tokoh Papua bernama Willem Frans Ansanay yang dipercayakan menduduki jabatan dalam Bidang Pendidikan Daerah Tertinggal.

BACA JUGA  Gugurnya Kabinda Papua, PGI : Sungguh Merusak Citra Manusia

Pria yang akrab disapa Frans ini juga tercatat sebagai Ketua Badan Musyawarah (Bamus) Papua dan Papua Barat. Frans dikenal sebagai tokoh Papua yang vokal terhadap isu nasional dan regional Papua.“Pelantikan pengurus PIKI sudah secara proporsional dilakukan. Dalam tugas saya sebagai bidang pendidikan dan pembangunan desa, kita sudah lakukan (sebelumnya) tinggal menyesuaikan dalam program PIKI,” ungkap Frans.

Frans merupakan profesional konsultan hukum di kantor pengacara Sabar Ompusunggu. Selain itu dia juga aktif dalam organisasi gereja yaitu Gereja Kristen Setia Indonesia (GKSI) dan menjabat sebagai Majelis Tinggi sekaligus menjadi Ketua STT Injili Jakarta (STTIJA).

Adapun mahasiswa yang menempuh pendidikan di kampus yang beralamat di Jl. Kerja Bakti, Keluarahan Makasar, Jakarta Timur ini berasal dari daerah untuk diutus ke daerah terpencil seperti Kalteng, Kalbar, Riau, NTT dan Papua. Hal itu dilakukan karena STTIJA memiliki Prodi Fakultas Pendidikan Agama Kristen sehingga guru-guru yang dihasilkan dikirim ke desa-desa.

BACA JUGA  PIKI DKI Gelar Seminar, Prof. John Titaley : Gereja Harus Memperbaiki Diri, Bukan Menjadi Esklusif

Di sisi lain, Frans juga menjabat Wakil Ketua Umum Barisan Relawan Jokowi Presiden.

Secara prestasi, Frans pernah menerima piagam sukses Golkar Pemilu 1992 dan pernah menjabat sebagai ketua DPD Barisan Merah Putih RI dan koordinator Biro Perekrutan Divisi Pembinaan Anggota DPP Demokrat.

Berikut ini susunan lengkap pengurus DPP PIKI periode 2020-2025.

Apa pendapat anda tentang post ini ?
+1
1
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
1

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini