Ilustrasi : RS Roemani di Semarang

Semarang – Pasien Covid-19 di Indonesia diawal tahun 2021 mengalami lonjakan. Akibat lonjakan itu pemerintah memutuskan untuk Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di sebagian Wilayah Pulau Jawa – Bali.

Lonjakan pasien Covid-19, benar – benar terjadi. Seperti media ini mendapatkan informasi, salah satu Rumah Sakit (RS) di Semarang yang dikususkan untuk merawat pasien Covid-19, tidak dapat lagi menampung pasien Covid-19. Padahal sudah menambah 50 tempat tidur. 

Ilustrasi : Jaga keluarga, terapkan protokol kesehatan untuk memutus penularan Covid-19

Akibatnya masyarakat yang terpapar Covid-19, harus dirujuk ke rumah sakit lainnya yang ada di kota Semarang. 

BACA JUGA  MD GPdI Jatim Memecat Pengurus Struktur yang Aktif Mengikuti LKG

dr. Galang Kusuma, sebagai Ketua tim penanggulangan Covid-19,  Rumah Sakit Roemani, Semarang mengatakan, pihaknya sudah menambah ruangan sebanyak 16 ruangan dan 2 ruangan ICCU namun tetap tidak bisa menampung lonjakan pasien Covid-19.

Selain melakukan rujukan ke rumah sakit yang lain, yang ada di Semarang, dr. Galang Kusuma berkoordinasi dengan team penanganan Covid-19, Kota Semarang untuk mengisinkan pasien yang tidak teridentivikasi Covid-19 untuk dipulangkan tetapi dengan pemantauan yang ketat dari tim penangan Covid-19, Kota Semarang.

Ilustrasi : Terapkan protokol kesehatan dengan memakai masker yang benar agar terhindar dari Covid-19

Melihat adanya lonjakan pasien Covid-19, pemerintah Privinsi Jawa Tengah, pemerintah Kota Semarang, imbau masyarakat untuk konsisten menerapkan protokol Kesehatan secara ketat. Diantaranya, pakai masker, sering cuci tangan, jaga jarak dan hindari kerumunan serta siapkan hand sanitizer.

BACA JUGA  Yasonna Laoly Buka Sidang Raya XVII PGI

Paling tidak dengan menerapkan protokol Kesehatan secara ketat, masyarakat akan terlindungi dan memutus penularan Covid-19 di Jawa Tengah, termasuk di antaranya, Kota/Kabupaten Semarang. (Kontributor Jawa Tengah – Bm)

Apa pendapat anda tentang post ini ?
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini