JAKARTA – Perkumpulan Wartawan Media Kristiani Indonesia (PERWAMKI) telah memiliki Ketua Umum (Ketum) Stevano Margianto dan Sekretaris Umum (Sekum) Agus Panjaitan periode 2019-2023.
Ketum dan Sekum terpilih dalam Munas PERWAMKI tanggal 22-24 Maret 2019 di Villa REM, Bogor, Jawa Barat.
Senin, (6/5/2019) bertempat di Graha Bethel para pengurus Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PERWAMKI periode 2019-2023 berkumpul dalam Ibadah Pengukuhan dan Pengutusan. Adapun tema yaang diangkat “Demikianlah hendaknya terangmu bercahaya di depan orang” (Matius 5:16).
Turut hadir Sekum PGI sekaligus pengkhotbah Pdt. Gomar Gultom, Ketua BPH GBI Pdt. Japarlin Marbun, PGPI Pdt. Mulyadi Sulaeman, Sekum MUKI Mawardin Zega, Ketua STT REM Antonius Natan dan Jhon Panggabean.
Dalam khotbahnya, calon Ketua Umum PGI ini berkata orang Kristen harus mampu menjadi terang. Termasuk para pewarta Kristen yang harus menjadi terang lewat karya jurnalistik. “Apakah berita kita menjadi terang atau penghalang bagi orang lain untuk melihat terang itu ?” katanya.
Usai ibadah, dilanjutkan dengan pengukuhan pengurus DPP PERWAMKI. Ketum PERWAMKI Stevano Margianto, atau yang akrab disapa Anto bersama Sekum PERWAMKI Agus Panjaitan membacakan susunan pengurus DPP.
Setelah itu para pengurus DPP berlutut dan didoakan para pimpinan gereja/aras/lembaga keumatan yang dipimpin Pdt. Mulyadi Sulaeman.
Malam itu juga dibacakan susunan Dewan Pembina dan Penasihat. Juga ada pemakaian jaket PERWAMKI secara simbolis kepada Pdt. Gomar Gultom sebagai tanda ucapan terima kasih, dan pemakaian jaket kepada kepada Pdt. Japarlin Marbun mewakili penasihat.
Tentang PERWAMKI
PERWAMKI adalah sebuah organisasi yang berdiri tahun 2003 yang dipelopori NB Suratinoyo. PERWAMKI merupakan wadah berkumpulnya para jurnalis Kristiani baik Kristen dan Katolik.
Wadah ini didirikan untuk saling menolong antar sesama anggota sekaligus sharing tentang berbagai hal yang berhubungan dengan dunia kewartawan. “Dalam menjalankan tugasnya para jurnalis sangat rentan dengan berbagai masalah. PERWAMKI ada untuk menolong dan saling menopang. Puji Tuhan saat ini sudah berbadan hukum” katanya.
Untuk berita lebih lengkapnya, bisa dibaca di Tabloid MITRA INDONESIA Edisi 133 (Juni). (NW)