Tangsel – GBI Voice Of Transformation (VOT) atau juga dikenal dengan nama GBI VOT/CK2 yang dipimpin Pdm. Lidya Santi Lipesik peduli terhadap semua generasi, salah satunya para lansia. Seperti pada Jumat (9/4/2021), GBI VOT/CK2 mengadakan kunjungan kasih ke Panti Jompo Pniel yang terletak di bilangan Tangerang Selatan. Kunjungan ini diadakan dalam rangka memperingati Paskah.
Saat itu, kehadiran tim dari GBI VOT/CK2 diterima 19 orang lansia dan 16 orang pengerja panti.
Sebagai informasi. Dalam rangka patuh dengan protokol kesehatan dan tidak ingin menjadi pembawa virus, tim GBI VOT/CK2 yang hadir secara onsite terlebih dulu melakukan swab antigen. Hasilnya, semua tim dinyatakan negatif Covid-19.
Sebelum pelayanan seluruh tim pelayanan GBI VOT melakukan swab antigen
Kembali ke acara. Memulai kunjungannya, Pdm. Lidya bersama tim mengajak para lansia bersukacita lewat puji-pujian yang dinaikkan. Benar saja, meskipun usianya sudah tidak muda lagi tapi para lansia begitu bersemangat melantunkan pujian untuk Tuhan.
Pdm. Lydia mengatakan kunjungan kasih yang dilakukan GBI VOT/CK2 untuk menjalankan tuntunan Tuhan yang didapat lewat Yesaya 61:1-3. “Sampaikan kabar baik kepada orang-orang sengsara dan merawat orang yang remuk hati. Untuk itu kami ingin berbagi kasih dan kebahagiaan kepada para penghuni panti,” ungkap Pdm. Lidya.
Lewat momentum Paskah, Pdm. Lidya mengajak semua yang hadir kembali mengingat kebaikan Tuhan yang sudah dirasakan setiap hari. “Tuhan sudah membuktikan kasih-Nya di kayu Salib. Ketika Kristus tergantung dan berdarah lalu mati, itu adalah Kerinduan hati Tuhan yang berkata kepada dunia ‘Aku mencintaimu’,” katanya.
Gembala GBI VOT Pdm. Lidya Santi Lipesik mendoakan seorang lansia
Setelah ibadah dan renungan, GBI VOT/CK2 memberikan bantuan berupa obat-obatan, pampers dan minuman. Selanjutnya, tim mendoakan para lansia yang mengalami sakit supaya beroleh mukjizat kesembuhan dari Tuhan. Bahkan saat itu, ada salah satu lansia yang mau menerima Yesus.
Diakhir acara, Tim dari GBI VOT/CK2 bersama para lansia dan pengerja panti menikmati santap siang bersama tapi tetap dengan meneraplan protokol kesehatan yang telah ditetapkan pemerintah.
