Pdt. Maringan Tampubolon dan Pdt. Kiki Tjahyadi

JAKARTA – Pegelaran Sidang Majelis Daerah (SMD) Gereja Bethel Indonesia (GBI) DKI Jakarta, yang direncanakan berlangsung tanggal 2 – 3 Mei 2023, menjadi momentum bagi para gembala untuk memilih Ketua BPD GBI DKI Jakarta, periode 2023 – 2027. 

Seperti sudah diberitakan, salah satu calon disebut – sebut cukup kuat untuk memimpin BPD GBI DKI Jakarta, periode 2023 – 2027 adalah sang petahana atau incumbent, Pdt. Kiki Tjahyadi.

Bicara sang petahana, tentu akan makin menarik bila “digali” dari Sekteraris BPD GBI DKI Jakarta, Pdt. Maringan Tampubolon, yang hampir 4 tahun bekerjasama untuk memajukan GBI DKI Jakarta. 

Pdt. Maringan Tampubolon berkata selama hampir 4 tahun bersama Pdt. Kiki Tjahyadi, tanpa disadari membuatnya makin mengerti siapa sebenarnya Ketua BPD GBI DKI Jakarta, periode 2019 – 2023 yang selama ini didampinginya. 

Pertama, Pdt. Kiki Tjahyadi menurut Pdt. Maringan Tampubolon adalah seorang yang memiliki kemampuan manajement dan manajerial. Sebagai bukti selama hampir 4 tahun, Pdt. Kiki Tjahyadi mampu memfungsikan staf – staf di Kantor BPD yang tentu beragam latarbelakang dan karekter dapat bekerjasama dengan baik. 

Bahkan, mampu memfungsikan para staf di kantor BPD dan Perwil – Perwil untuk bekerjasama. Sehingga setiap program kerja betul – betul dijalankan, masukan program dimulai dari Perwil, dibawa ke Rakerda kemudian dibawa ke SMD. 

“Pengalaman saya bekerjasasama, saya melihat Pdt. Kiki Tjahyadi betul seorang leader yang bisa memimpin, mengatur dan memfungsikan stafnya dari tingkat BPD sampai Perwil untuk bekerja melayani buat gembala dan pejabat di GBI DKI Jakarta,”. 

Kedua, Pdt. Kiki Tjahyadi kata Pdt. Maringan Tampubolon, memiliki kemampuan mengatur, anggaran. Itu sebabnya jangan heran kalau semua program yang dijalankan oleh BPD GBI DKI Jakarta memiliki budgeting yang terukur dan tepat. 

BACA JUGA  Webinar Departemen Keluarga BPP GBI, Pdt. Yohannes Nahuway, Bicara Legacy Seorang Ayah

“Pembiayaan seluruh program sangat akuntabel karena menggunakan internal audit dan eksternal audit. Itu sebabnya saya nyaman bekerjasama dengannya,”kata Pdt. Maringan. 

Ketiga, Pdt. Kiki Tjahyadi dimata  Pdt. Maringan adalah seorang yang mau mendengar masukan – masukan. Setiap masukan akan disaringnya dan didoakan, lalu meminta petunjuk Tuhan untuk dieksekusi untuk menjadi keputusannya. 

Keempat, Pdt. Kiki Tjahyadi, tutur Pdt. Maringan Tampubolon bahwa seorang yang memiliki hati bapak. “Banyak orang memiliki kemampuan memimpin, kemampuan manajerial tetapi belum tentu memiliki hati bapak,”

Alasan Pdt. Maringan Tampubolon berkata seperti itu, karena Pdt. Kiki Tjahyadi, sangat care, sangat respek disaat ada yang sakit, ada yang kedukaan. Begitupun setiap ada gembala atau pejabat yang ulang tahun atau ulang tahun pernikahan. “Ini keliatannya biasa, tetapi adakah yang mampu memberikan rasa peduli kepada pejabat GBI DKI Jakarta dengan jumlah mencapai 3000 orang? Saya mau katakan, Pak Kiki berusaha untuk memberikan ucapan atau mengunjungi,”

Kelima, Pdt. Kiki Tjahyadi, ditegaskan oleh Pdt. Maringan Tampubolon bahwa seorang yang terus menerus mengandalkan Tuhan. “Jangan pernah telepon Pak Kiki di pagi hari. Itu adalah jam doanya yang dia lakukan dengan disiplin. Ini saya tidak asal bicara tetapi terbukti ketika kita dalam perjalanan tugas bersama, baik di dalam negeri atau luar negeri, rekan – rekannya sudah sibuk sarapan pagi, Pak Kiki masih berdoa,”. 

Kesimpulannya, Pdt. Kiki Tjahyadi adalah seorang yang memiliki kemampuan memimpin, kemampuan manajerial, kemampuan manajement dan memiliki hati bapak. “Untuk itu saya dapat katakan bahwa bersyukur para gembala dan pejabat di GBI DKI Jakarta yang memiliki pemimpin seperti dia,”. 

BACA JUGA  HUT GBI di DKI, Walkot Jakarta Utara, GBI Telah Banyak Membantu Masyarakat Jakarta

Menyinggung kemungkinan majunya Pdt. Kiki Tjahyadi, dijelaskan oleh Pdt. Maringan Tampubolon bahwa budaya di GBI sangat jarang ada yang mengajukan diri tapi lebih banyak yang bersedia kalau dicalonkan, termasuk Pdt. Kiki Tjahyadi bersedia dicalonkan. 

Lebih jauh, soal boleh atau tidak dicalonkan, jawaban pastinya bahwa keputusan sidang MD 2021 di GBI Mawar Saron merekomendasikan Pdt Kiky Tjahjadi  dapat dipilih kembali dalamn sidang MD 2023. 

“Jadi kami sudah selesai dengan perdebatan bisa dicalonkan atau tidak untuk periode 2023 – 2027, itu sudah jelas bisa. Dan itu sudah dilakukan pengumpulan aspirasi dari tingkat bawah yaitu SMD dan  seluruh dokumen keputusan sidang MD tersebut telah dilaporkan secara resmi pada  Badan Pengurus Pusat (BPP) GBI. Dari keputusan pleno sidang MD 2021 tersebut jelas terlihat mayoritas pejabat GBI DKI masih cinta dan menginginkan GBI DKI Jakarta tetap dipimpin oleh Pdt. Kiki Tjahyadi. Tentu kecintaan ini muncul karena terbukti kinerjanya,”.

Pdt. Maringan Tampubolon juga mengungkapkan nasehat dari Pdt. Kiki Tjahyadi kkepadanaya dan para staf yang ada di BPD GBI DKI Jakarta, termasuk juga para Perwil. “Menjadi pemimpin organisasi Gereja ada waktunya, untuk itu kerjakan semuanya untuk Tuhan dan kita harus tinggalkan legacy yang baik kepada generasi berikutnya,”.

Apa pendapat anda tentang post ini ?
+1
0
+1
0
+1
1
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini