Panitia Musda yang dilantik pose bersama Majelis Daerah GPdI Jawa Barat.

Sukabumi – Majelis Daerah (MD) Gereja Pantekosta di Indonesia (GPdI) Jawa Barat, Selasa ( 26 April 2022) menggelar ibadah untuk pelantikan Panitia Musyawarah Daerah (Musda) yang rencananya akan digelar pada 5 – 6 Juli 2022 di salah satu Hotel di Bogor, Jawa Barat.

Sebelum diadakan pelantikan, panitia diberikan firman Tuhan sebagai bekal pelayanan menjadi seorang petugas dalam panitia Musda GPdI Jawa Barat. Firman Tuhan disampaikan Pdt. Happy Manopo, dengan menjadikan ayat pertama, dari kitab Kolose 1 : 19, 23.

Setelah itu, Pdt. Happy Manopo selaku ketua panitia membacakan beberapa ayat dalam firman Tuhan, diantaranya Galatia 3 : 1 – 3, Lukas 17 : 20 – 21, I Petrus 1 : 3. Inti dari yang disampaikannya adalah “Panggilan kita sebagai hamba Tuhan, saya bisa pastikan kita semua mulai dengan roh. Kalau bukan karena Roh Kudus maka saya percaya kita tidak ada seperti kita ada sekarang. Ini yang terjadi kepada orang Galatia. Sehingga Paulu berani dan lantang mengatakan orang Galatia bodoh,”

Maksudnya, orang – orang yang dimulai dengan roh tetapi mau diakhiri dengan daging. “Daging itu diantaranya materi. Itu sebabnya Paulus ingin mengembalikan mereka kepada roh. Sehabat apapun daging itu, sehebat apapun materi itu, Paulus bilang bodoh. Kenapa? Karena roh yang ada di dalam kita lebih besar dari roh yang ada di dunia ini,”

BACA JUGA  MD GPdI Jawa Barat 2022 – 2027

“Itu sebabnya selama kita masih percaya kepqada Yesus, Yesus tidak akan pernah meninggalkan kita. Kita yang sudah mengerti Yesus tidak akan pernah meninggalkan kita, maka jangan mau digeser oleh apapun. Kita harus memiliki pendirian yang kuat, kita bisa berteman dengan siapapun, kita bisa terima bantuan siapapun, tetapi bila yang memberikan itu mau menggeser iman kita, komitmen kita, pada saat itu juga harus dikatakan kepadanya, apa yang anda berikan tidak sebanding dengan apa yang Yesus berikan kepada saya, dan saya akan tetap pada pendirian untuk memperkokoh iman saya,”tegasnya.

Usai firman Tuhan, sebelum pelantikan, Pdt. Ferdinand Rompas, sebagai Ketua MD GPdI Jawa Barat, berkata “Oh betapa indahnya, betapa eloknya bila saudara seiman hidup dengan rukun dalam persatuan,”

BACA JUGA  Berita Baik. GPdI Jl. Hayam Wuruk dan Asset-assetnya serta Jemaat Kembali ke GPdI

“Kita boleh beda pendapat, beda pilihan, tidak ada masalah. Jangan perbedaan itu menjadikan kerenggangan diantara kita. Khusus panitia harus ada satu kesatuan untuk mensukseskan Musda, bukan menimbulkan perbedaan, apalagi memperuncingnya,”. 

“Sebagai panitia, layanilah hamba – hamba Tuhan yang mengikuti Musda dengan ramah dan berikan solusi – solusi sehingga dapat mengikuti Musda dengan tidak melanggar aturan atau memaksakan kehendak,” 

Usai firman Tuhan, penasehat MD, Pdt. Jantje Rumbayan melakukan pelantikan. “Kita melayani di Musda yang akan dihadiri oleh gembala – gembala. Saya pikir yang akan jadi panitia ini sudah mengerti tugas – tugasnya dan tanggungjawabnya,”

Setelah itu, Pdt. Jantje Rumbayan ditemani rekan – rekan MD melakukan pelantikan kepada panitia dengan mengucapkan “Dalam Nama Yesus. Amin. Selamat bekerja,”katanya.

Apa pendapat anda tentang post ini ?
+1
0
+1
1
+1
1
+1
1
+1
0
+1
0
+1
0

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini