Jakarta – Umat Kristiani di belahan dunia, pada jumat (16/April 2022) telah melaksanakan ibadah Jumat Agung, bagian dari rangkaian Paskah, Minggu (17/04/2022), seperti yang dihadiri media ini di Gereja Bethel Indonesia (GBI), Victorious, di Function Hall, Plaza Indonesia.
Dilihat media ini, sesi ibadah pukul 11 : 00 yang menjadwalkan Pdt. Feba Affan sebagai pemberita firman Tuhan, tampak berbeda dari biasanya. Pasalnya saat itu, Pdt. Feba Affan menghadirkan penyanyi – penyanyi rohani yang sudah tidak asing di kalangan umat Kristiani, di antaranya ada jebolan Indonesia Idol, Joy Tobing dan penyanyi legendaris, Ahmad Amigos.
Ibadah pada awalnya berjalan seperti biasa, pujian penyembahan, doa pembukaan, dan dalam rangkaian ibadah Paskah, pemimpin pujian menaikkan pujian – pujian dengan nuansa pengorbanan Yesus Kristus, dalam kerangka penebusan dosa umat manusia.
Di saat itu pemimpin pujian seperti memberikan kejutan, “Sebelum firman Tuhan kita akan mendengarkan pujian bagi Tuhan yang dinyanyikan oleh Joy Tobing, kami persilahkan,”
Joy Tobing langsung menuju panggung dan menyanyikan pujian bagi Tuhan dalam nuansa Paskah, dengan mengeluarkan semua kemampuannya yang memang sudah teruji menjuarai Indonesia Idol.
Joy Tobing saat itu menyanyikan beberapa lagu. Tak pelak, jemaat yang hadir banyak yang mengabadikan baik dengan jepretan foto ataupun video dari telepon genggam yang dimiliki. Suasana makin terlihat bagaikan konser mini pujian dan penyembahan, ketika Joy Tobing meminta untuk suaminya ikut bernyanyi.
Pasangan suami – istri ini mencurahkan kemampuan menyanyi untuk Tuhan, suasana makin membuat jemaat seakan lebih dalam lagi masuk dalam penyembahan. Belum juga surut pemandangan konser mini pujian dan penyembahan, Joy Tobing, tiba – tiba dengan spontan meminta Ahmad Amigos untuk naik ke panggung.
Kesempatan yang ada, digunakan oleh Ahamad Amigos menyanyikan pujian bagi Tuhan dalam nuansa Paskah. Suara “emas” Ahmad Amigos juga membuat jemaat yang hadir terpukau dan makin dalam “masuk” ke hadirat Tuhan.
Suasana konser mini pujian dan penyembahan diakhiri dengan ikut naik ke panggung Pdt. Feba Affan dan Suaminya, Muhammad Henry, menaikkan pujian bersama Joy Tobing dan Suami serta Ahmad Amigos.
Suasana konser mini pujian penyembahan ini seakan memenuhi rasa rindu umat Kristiani yang hadir beribadah akan konser – konser pujian penyembahan yang dengan mudah ditemui pada saat belum Covid-19.
“Saya benar – benar senang dan terpuaskan, menghapus dahaga haus akan suasana seperti ini, di saat belum pandemi Covid-19. Dulu hampir setiap minggu kita dengan mudah bisa mengikuti konser pujian penyembahan, tetapi dengan adanya pandemi semuanya hilang. Puji Tuhan, Pdt. Feba Affan, memberikan kesempatan kami menikmatinya lagi, walau ini masih terlihat mini,”kata Rebecca, jemaat yang hadir bertepatan duduk tidak jauh dari wartawan media ini.
Pdt. Feba Affan dalam pemberitaannya, memulai dengan Yohanes 3 : 16. “Karena begitu besar kasih Allah, anak satu – satunya dikorbankan buat saya dan saudara. Kalau saya ada di atas mimbar ini, semuanya karena mujizat,”katanya diawal pemberitaan firman Tuhan.
Markus 15 : 16 – 47, yang diberi judul oleh Lembaga Alkitab Indonesia (LAI) Yesus diolok-olok. “Perhatikan ayat 33, saat ini sedang berlangsung kegelapan, memasuki proses kematian Yesus Kristus. Saya waktu baca ini merinding, Yohanes 3 : 16 dibuktikan. Yesus menuntaskan semua persoalan di atas Kayu Salib, Yesus memenangkan semua pergumulan di atas Kayu Salib,” tutur Pdt. Feba Affan dan memberikan tema firman Tuhan, “Miliki Jiwa Pemenang”.
Untuk itu Pdt. Feba Affan meminta kepada umat yang hadir untuk dapat mengaplikasikan kasih Yesus dalam keluarga masing – masing. Kenapa? “Karena hidup kita ini sudah ditebus dengan sangat mahal,” katanya.
Pdt. Feba Affan meminta umat yang hadir untuk membaca bersamanya I Korintus 15 : 57. “Jumat Agung ini mempersiapkan kita untuk masuk Paskah di hari Minggu. Ini bukti Yesus Kristus mengasihi kita semua. Untuk itu kita harus berdiri teguh, jangan goyah, dan giat selalu dalam pekerjaan Tuhan! Sebab dalam persekutuan dengan Tuhan jerih payahmu tidak sia – sia,”tegasnya.
Pada kesempatan itu, firman Tuhan dalam I Korintus 15 : 17, dibagi tiga bagian oleh Pdt. Feba Affan. “Tuhan mempersiapkan kita menjadi pemenang. Ada tiga hal yang perlu diketahui untuk menjadi seorang yang memiliki karakter pemenang,”tandasnya.