Jakarta – Hari – hari ini dengan adanya pandemi Covid-19, banyak hamba Tuhan, khususnya aliran pentakosta bicara pengangkatan oleh Tuhan Yesus Kristus dan kedatangan Tuhan Yesus Kristus kedua kali.
Pdt. DR. Ir. Niko Njotorohardjo, dalam pertemuan yang diselenggarakan United Prayer Tower (UPT), Sabtu (20/2/2021), yang hari itu berhari ulang tahun, berkata untuk diangkat naik ke surga tidak gampang.
Pdt. DR. Ir. Niko Njotorahardjo menegaskan seseorang akan diangkat ke surga hanyalah seorang yang namanya murid Tuhan Yesus Kristus. “Siapa murid Tuhan Yesus? Mereka – mereka yang hidupnya sama seperti Kristus telah hidup. Bagi mereka yang sudah hidup seperti Kristus maka akan menjadi serupa dengan gambarNya. Orang yang serupa dengan gambar Yesus, mereka yang akan diangkat,”tegasnya.
Menjadi seorang Kristen, kata Pdt. DR. Ir. Niko Njotorahardjo, goolnya sesuai Roma 8 : 28 – 30, menjadi serupa dengan gambar Yesus Kristus. “Kita juga dipertegas di tahun ini dengan tahun Integritas. Kita harus menjadikan Yesus sebagai panutan untuk kita yang ingin menjadi seseorang berintegritas. Kita harus hidup sama seperti Yesus Kristus,”katanya.
Pdt. DR. Ir. Niko Njotorahardjo mengajak juga untuk melihat kehidupan Daud, yang menurutnya berintegritas. “Bagi saya Daud itu orang berintegritas. Secara moral Daud pernah jatuh dalam dosa perzinahan tetapi Daud bertanggungjawab dengan menerima hukuman yang luar biasa berat dan berani berkata ‘Ujilah aku Tuhan’,”tuturnya dan menyelingi dengan menyanyikan lagu, “Ujilah aku Tuhan, cobalah aku Tuhan,”
Menurut Pdt. DR. Ir. Niko Njotorahardjo, seseorang memiliki integritas harus berani berkata kepada Tuhan, “Ini aku Tuhan, aku hidup tulus, jujur di hadapanMu,”
