SEMARANG – Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Badan Musyawarah Antar Gereja Nasional (BAMAGNAS) pada Jumat ( 2 Juni 2023) yang diselenggarakan di Gereja JKI, yang beralamat di Kompleks Diamond Cipta Niaga, Blok H9 – 11, di Jl. Arteri Yos Sudarso, Semarang, dihadiri seluruh Pengurus Provinsi Bamagnas, berjalan dengan sukses.
Pada ibadah pembukaan, Ketua Umum (Ketum) Bamagnas, Pdt. DR. Japarlin Marbun, menyampaikan firman Tuhan dengan ayat pokok Mazmur 133 : 1 – 3. “Sungguh, alangkah baiknya dan indahnya, apabila saudara-saudara diam bersama dengan rukun! Seperti minyak yang baik di atas kepala meleleh ke janggut, yang meleleh ke janggut Harun dan ke leher jubahnya. Seperti embun gunung Hermon yang turun ke atas gunung-gunung Sion. Sebab ke sanalah TUHAN memerintahkan berkat, kehidupan untuk selama-lamanya,”.
Pdt. DR. Japarlin Marbun mengajak semua yang hadir untuk membaca dari kata “Sungguh, alangkah….”. lewat pembacaan itu jelas di mata Tuhan, di mata semua orang bahwa kesatuan dan kerukunan adalah sesuatu yang sangat penting. Kerukunan dan kesatuan itu menjadi sesuatu yang indah karena itu diminta untuk diupayakan. Salah satunya melalui Bamagnas, dimana semua yang hadir hari ini yang datang dari Sinode yang berbeda – beda, dari suku yang berbeda – beda, dari tempat tinggal yang berbeda – beda, untuk satu tujuan yaitu bekerja untuk kemuliaan nama Tuhan.
“Alkitab mengatakan kerukunan adalah sesuatu yang indah. Makanya kalau kita membaca Firman Tuhan dan memperhatikan maka Tuhan sejak awal (Kitab Kejadian) dalam berbagai pekerjaannya selalu bekerja bersama (unity) satu sama lainnya,”.
“Kalau kita ada persatuan maka kesanalah Allah memerintahkan berkat kehidupan untuk selama – lamanya. Makanya tema kita, Satukan Hati Berdoa Bagi Indonesia,” tuturnya.
Pdt. DR. Japarlin Marbun, meminjam tulisan dalam Firman Tuhan, “Sebab di mana dua atau tiga orang berkumpul dalam nama-Ku, di situ Aku ada di tengah-tengah mereka.”. Ini bukti
kesatuan adalah sesuatu yang sangat penting dan indah di mata Tuhan yang harus diusahakan dan diupayakan.
“Bersatu dan hidup rukun bukanlah hal yang gampang. Yohanes menuliskan bahwa Yesus sampai berdoa untuk sebuah persatuan. Karena Yesus tahu persatuan dan hidup rukun itu tidak gampang,”
Pdt. DR. Japarlin Marbun menegaskan, doa untuk Indonesia diberkati tidak sekedar doa tetapi harus didahului dengan adanya kesatuan hati. “Saya percaya kehadiran kita malam ini adalah wujud dari persatuan dan kebersamaan untuk berdoa bagi Indonesia—Satukan Hati Berdoa Bagi Indonesia”
Lewat doa yang dinaikkan secara bersama dan penuh kesatuan hati (rukun), tutur Pdt. DR. Japarlin Marbun, maka Bamagnas akan melihat karya Tuhan yang luar biasa, masyarakat Indonesia akan merasakan Indonesia diberkati Tuhan untuk kemuliaan dan kebesaran namaNya. Bahkan Indonesia menjadi berkat bagi bangsa – bangsa.
Diakhir renungan, di depan sekitar 300 pengurus tingkat pusat, provinsi dan simpatisan yang hadir, Pdt. DR. Japarlin Marbun, selaku Ketum Bamagnas, mendorong semua yang hadir, semua Bamagnas untuk menjadi pionir kerukunan di Indonesia, lewat daerah masing – masing.
Selesai firman Tuhan, dilangsungkan pembukaan Rakernas Bamagnas Tahun 2023, yang dilakukan oleh Sekda Provinsi Jawa Tengah, Sumarno dan dan Pdt. Dr. Amsal Yowei, SE, M.Pd.K di damping oleh Ketua Umum Bamagnas, Pdt. Japarlin Marbun dan Ketua Panitia Rakernas Bamagnas.
Usai pembukaan, para peserta menuju tempat untuk Rapat di Rumah Retret Solafide – Lembah Kemenangan Ungaran.
Pada hari pertama Dewan Pengurus Pusat Bamagnas memimpin rapat. Tampak yang duduk di depan, Ketua Umum Bamagnas, Pdt. DR. Japarlin Marbun, Sekretaris Umum Bamagnas, Hence Bulu, M.Th, dan salah satu Ketua Bamagnas, Pdt. Timotius Hardono.
Pada kesempatan itu, diberikan kesempatan setiap Ketua Bamagnas Provinsi untuk memberikan laporan dan perkembangan Bamagnas disetiap Provinsi.
Dari laporan – laporan yang ada, media ini mengambil catatan penting di mana perkembangan serta kehadiran Bamagnas di Provinsi Aceh.