JAKARTA – Dewan Pengurus Cabang (DPC) Asosiasi Pendeta Indonesia (API) Jakarta Barat (JakBar) mengundang anggotanya dan pendeta – pendeta yang ada di Jakarta Barat untuk hadir dalam coffee morning meeting yang diadakan Rabu (11 Oktober 2023), pukul 08.00 – 10.00
Undangan DPC API JakBar mendapat respon positif dari anggotanya dan pendeta – pendeta lintas denominasi yang ada di Jakarta Barat. Pasalnya undangan yang diedarkan dengan menggunakan tagar yang menarik. “#Selesai olahraga, kita bisa ngopi bareng dan berdiskusi serta mendengarkan informasi – informasi terhangat,”.
Selain itu tema yang diusung memang sedang hangat – hangatnya karena Indonesia sekarang dalam tahun politik. “Peranan pendeta dan Gereja dalam menyambut kepemimpinan Baru Indonesia 2024-2029,”
Ditambah lagi pembicara yang dihadirkan seorang yang kaya pengalaman dan memiliki latarbelakang pengetahuan strategi ketika masih berada disatuannya dalam Tentara Nasional Indonesia (TNI), Pdt. Brigjen (Purn) TNI Harsanto Adi, S., M.M., M.Th yang menjabat Ketua Umum API.
Acara digelar di pengembalaan Pdt. Yeanne Prihati (Istri) dari (alm) Pdt. Yohanes Aciong yang pernah menjabat Ketua Perwil GBI Jakarta Barat, periode kepemimpinan BPD GBI DKI Jakarta, Pdt. Paul R Widjaja.
Alamatnya, GBI CITRA 3, Jl. Palem Bintang No.2, RT.2/RW.13, Pegadungan, Kec. Kalideres, Kota Jakarta Barat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 11830
Respon positif dari pengurus dan anggota API Jakbar dan pendeta – pendeta yang ada di Jakarta Barat, membuat semua kursi yang disediakan terisi. Bahkan pihak DPC menamba kursi untuk dapat menampung antusias pendeta Jakarta Barat.
Pada coffee morning meeting, Pdt. Brigjen (Purn) TNI Harsanto Adi, S., M.M., M.Th berkata kehadirannya untuk memberikan pembekalan wawasan kebangsaan—pencerahan bagaimana sikap seorang hamba Tuhan (baca; pendeta) yang tugasnya tidak hanya pada berkhotbah dan mendoakan. Tetapi lebih dari itu adalah pemimpin yang harus berkiprah di luar alias di tengah – tengah masyarakat untuk menjadi garam dan terang.
“Jadi bukan berarti seorang hamba Tuhan (baca;pendeta) keluar dari gereja dan menjadi orang biasa biasa, bukan itu maksudnya. Tetapi diharapkan Keberadaan seorang hamba Tuhan di luar gereja dan berada di tengah-tengah masyarakat, sungguh dapat menjadi terang dan garam dilingkungan masyarakat-nya,”tutur Pdt. Brigjen (Purn) TNI Harsanto Adi, S., M.M., M.Th yang akrab disapa, Pak Harsanto.
Pak Harsanto menuturkan pujiannya (kebanggaannya) setinggi – setingginya bila ada seorang gembala jemaat yang mau menjadi Ketua RT, RW apalagi lurah, FKUB dan lain sebagainya. Pada tempat itu diharapkan untuk menjadi garam dan terang, masyarakat luas dapat merasakan kehadiran—dalam memberikan bantuan dan memberikan solusi – solusi kebangsaan.
Ketua DPC API JakBar, Pdt. Timotius Alex Candra yang juga pendeta dari GSJA yang bertugas di Jakarta Barat, menjelaskan acara coffee morning meeting bertujuan memberikan pembekalan kepada hamba Tuhan agar dalam menentukan pilihan di 2024 tepat sasaran.
“Acara kita hari ini untuk mengajak para hamba Tuhan menentukan pilihan masa depan ( 2024 – 2029). Kita berkumpul untuk menyatukan pemikiran, sikap bahwa kita akan terlibat aktif dalam menentukan perjalanan bangsa Indonesia,”katanya.
Walau begitu, Pdt. Timotius Alex Candra, menegaskan dalam acara ini tidak ada arahan untuk memilih capres A atau B atau C. “Kita membahas kemampuan dan kelemahan masing – masing capres tanpa mengarahkan pilihan kepada siapa. Karena memang pilihan itu bebas dan rahasia—silahkan pilih sesuai yang diatur konstitusi,”tuturnya.
API Jakbar menggelar acara ini ditambahkan Pdt. Timotius Alex Candra karena melihat siapa yang akan memimpin bangsa ini ke depan sangat penting. “Kalau pimpinan umat saja tidak mendapatkan pencerahan, bagaimana dengan kebanyakan jemaat? Itulah yang membuat kami terbeban,”.
HUT Pdt. Harsanto
Diakhir acara, tepatnya untuk perjamuan kasih, tiba – tiba Pdt. Timotius Alex Candra, meminta Ketua API, Pdt. Harsanto untuk tidak buru – buru meninggalkan state. Tidak beberapa lama Pdt. Yeane Prihati di bantu rekan – rekan ibu pengurus API JakBar, membawa Tumpeng Nasi Kuning ke meja di depan.
“Pada kesempatan ini kita sekalian akan mengucapkan selamat HUT buat Ketua Umum API, pembicara kita hari ini,” Pdt. Timotius Alex Candra.
Seperti biasa, ada seremonial ucapan HUT, pemotongan tumpeng dan membagikannya. “Perayaan HUT kepada Ketua API memang spontan. Karena kami baru tahu hari ini bahwa Ketua Umum API ber hari ulang tahun. Jadi sekalian kita buat sukuran—tadinya tidak dalam agenda,”terang Pdt. Timotius Alex Candra.
Melihat apa yang dilakukan oleh DPC API JakBar, Pdt. Harsanto mengakui terkejut dan sekaligus berterima kasih. “Saya memang harus akui API Jakarta Barat membuat surprise. Saya tiba – tiba lihat sudah ada tumpeng yang diletakkan di meja depan dan mulai mereka mengucapkan selamat HUT kepada saya. Saya ucapkan banyak – banyak terima kasih. Saya ber hari ulang tahun memang bukan hari ini tetapi beberapa hari lalu,”tuturnya dengan wajah senyum.
Pdt. Harsanto juga memberikan kesan, HUT nya tahun 2023 ini memang menjadi sesuatu banget karena selain dirayakan di DPC API JakBar, juga beberapa hari lalu saat ia berada di Tanjung Pinang.
“Perayaan yang dibuat sejak saya ber hari ulang tahun, ini yang ketiga kali. Pertama, di Tanjung Pinang—saya meniup lilin HUT.Kedua di rumah. Sesampai di rumah, ternyata keluarga juga sudah menyediakan kejutan untuk HUT saya. Ketiga di sini. Saya harus katakan ini sebuah kejutan dan apresiasi luar biasa,” katanya dan menutup dengan kembali mengucapkan terima kasih kepada DPC API JakBar, sekaligus berharap semua pendeta yang hadir ini dapat menjadi hamba Tuhan yang mencintai Tuhan sekaligus mencintai Indonesia.
